Peranti Orthodonti Lepasan

 

• Peranti ortodonti
  • cara pemakaian
    • lepas
    • cekat
  • Tujuan
    • preventif (peranti fungsional)
    • korektif: sudah terlanjur terjadi
    • retentif
  • kekuatan
    • mekanik: aktif ada kekuatan
    • fungsional

Peranti Lepasan

• Definisi

  alat lepasan ortodontik merupakan laat ortodontik yang daat dipasang dan dilepas oleh pasien sendiri

  • memberi tekanan→ reaksi biologis gigi→ lengkung giig dan rahang berubah

• Sejarah

  • telah digunakan sejak abad 19
  • dikembangkan Adams pada tahun 1950 dengan memodifikasi clasp arrowhead
  • Perangkat utama dalam alat ortodontik lepasan adalah kawat stainless steel dan akrilik sebagai dasar

• Tujuan

  • digunakan untuk kasus maloklusi minor

  • dapat pula digunakan beriringan dengan alat cekat

    alat cekat ada kekurangan sehingga kombinasi, misal: rahang atas konstriksi (sempit)→ dipakaikan sekrup ekspansi sederhana

  • sebagai alat retainer setelah pemakaian alat cekat

• Indikasi

  Maloklusi yang disebabkan kelainan letak gigi pada rahang (tipe dental)

  • Maloklusi klas I Angle, dengan
    • gigi berrjejal (crowding)
    • gigi renggang (crowding)
    • gigi anterior maju (protusive)
  • Maloklusi klas II Angle tipe dental
  • Maloklusi klas III Angle tipe dental

• Kontraindikasi

  Maloklusi tipe skeletal

• Keuntungan

  • OH baik
  • mudah dibersihkan
  • mengurangi durasi di dental unit (chair side time)

• Kerugian

  • perlu kooperatif pasien
  • keberhasilan perawatan bisa lambar atau tanpa perubahan sama sekali

Komponen Peranti lepasan

• Komponen aktif
  • Pegas/ auxiliary springs
  • Busur labial/ labial arch/ Labial bow
  • Skrup ekspansi/ expasion crew
  • Karet elastik/ elastic rubber
• Komponen retentif
  • Klamer

    • Definisi

      bengkokan kawat merupakan bagian / komponen retentif dari alat orthodontik lepasan

    • Fungsi

      Bagian retensi dari alat lepasan umumnya eberupa cangkolan/ klamer/ clasp dan kait/ hook berfungsi untuk

      • menjaga agar plat tetap melekat di dalam mulut
      • mempertahankan stabilitas alat pada saat mulut berfungsi
      • membantu fungsi gigi penjangkar/ anchorage menghasilkan kekuaran pertahanan yang berlawanan arah dengan kekuatan yang dihasilkan oleh bagian aktif untuk menggerakkan gigi
      • klamer dapat diberi tambahan hook untuk tempat cantolan elastik. Klamer dipasang pada gigi dapat memberikan tahanan yang cukup terhadap kekuatan yang dikenakan terhadap gigi yang digerakkan. Dapat menahan gaya vertikal yang dapat mengangkat plat lepas dari plat akrilik rahang dan menganggu stabilitas alat

    • Jenis

      • Klamer C/ Simple buccal clasp
      • klamer Adam's / Adam's clasp
      • Klamer kepala panah/ Arrowhead clasp
      • Bentuk modifikasi (Kawat tunggal, ring, triangular, arrowhead, pinbal, southend)
  • Kait/hook
  • Busur labial dalam keadaan pasif
  • busur lingual (Lingual arch, mainwire)

    • definisi

      lengkuk kawat di bagian palatinal/ lingual gigi anterior

      • tidak disukai karena menganggu lidah

    • fungsi

      • mempertahankan lengkung gigi bagian palatinal/ lingual
      • tempat pemantrian auxiliarry springs
      • untuk mempertahankan kedudukan auxiliary springs
      • meningkatkan stabilitas alat di dalam mulut
• Plat Dasar/ Base plate

  • definisi

    rangka (frame work) dari alat ortodontik lepasan, umumnya berupa plat akrilik,

  • fungsi

    • mendukung komponen-komponen yang lain, seperti tempat penamanan basis spring, klammer, busur labial
    • meneruskan kekuatan yang dihasilkan oleh bagian aktif ke gigi penjangkar
    • mencegah pergeseran gigi-gigi yang tidak akan digerakkan
    • melindungi spring-spring di daerah palatal
    • menahan dan meneruskan kekuatan gigitan
• Pergerakan gigi yang dihasilkan
  • Single force pada mahkota gigi
  • tipping di sekitar centre of resistance (mesio-distal, bucco-lingual)
  • ekstrusi dan intrusi yang selektif menggunakan gaya dari erupsi dan oklusi
  • tidak efektif untuk gerakan bodily, derotasi, dan uprighting