Impression and Impression Tray

shape image

Impression and Impression Tray

 

  • IMPRESSION

    Menurut Glossary Prosthodontics Terms :

    • A negative replica or copy in reverse of the surface of an object
    • An impression can also be defined as an imprint of the teeth and adjacent structures for use indentistry

Pendahuluan

  • Complete Denture Impression

    A complete denture impression is a negative registration of the entire denture bearing, stabilizing and border seal areas present in the edentulous mouth

  • Preliminary Impression

    Preliminary impression is an impression made for the purpose of diagnosis or for the construction of a tray

  • Pencetakan rahang

    Pencetakan rahang adalah salah satu tahap awal pembuatan gigi tiruan (GT) berupa pembuatan tiruan bentuk negatif dari jaringan rongga mulut (RM) yang didapat dengan meletakkan bahan cetak ke dalam RM sampai bahan tersebut setting.

    Hasil cetakan negatif gigi & jaringan sekitarnya → diisi dengan bahan gips → model studi maupun model kerja.

    Kesalahan dalam pencetakan → kegagalan dalam perawatan.

Klasifikasi

  • Berdasarkan teori pencetakan

    • Mucostatic

      → min pressure

      • Dikenalkan pertama oleh Richardson, kemudian dipopulerkan oleh Henry Page (1938).
      • Prosedur
        • Pencetakan dilakukan dengan mukosa rongga mulut dan rahang dalam keadaan normal, kondisi relaks. Tidak dilakukan border molding.
        • Pencetakan dilakukan dengan sendok cetak yang lebih besar (kira-kira 3-5 mm jarak antara jaringan dan sendok cetak)
      • Bahan cetak mukostatik dengan viskositas rendah, yaitu :
        • Agar
        • Zinc Oxide Eugenol
        • Impression plaster
        • Alginat
        • Semua light body elastomer
        • Impression wax
      • Keuntungan
        • Retensi baik karena diadaptasikan seperti mukosa
        • Trauma terhadap jaringan kecil
        • Menurunkan kemungkinan resorpsi residual ridge
      • Kerugian
        • Stabilitas rendah Ketika menerima beban oklusal. Gigi tiruan akan goyang karena perbedaan spons mukosa
    • Mucocompressive

      → difinite pressure, good retention while chewing

      • Dikenalkan oleh Carole Jones. Menurut teori ini, jaringan dicetak dengan di bawah tekanan.
      • Teknik ini membutuhkan sendok cetak khusus
      • Merekan jaringan rongga mulut (RM) dalam keadaan berfungsi dan bergerak
      • Jaringan lunak RM bersifat resilient dan cenderung kembali ke posisi anatominya semula setelah gaya yang diterima dilepaskan
      • Tekanan/beban konstan yang diberikan ke jaringan lunak selama berfungsi, akan membatasi sirkulasi darah → resorpsi residual ridge
      • Bahan-bahan cetak
        • Impression compound
        • Elastomer
    • Selective Pressure

      • Dikenalkan oleh Boucher
      • Menggabungkan keunggulan teori mucostatic & mucocompressive

      → ada yang ditekan ada yang tidak (flabby semakin ditekan tidak memberi kondisi sesungguhnya)

      • Prosedur

        • Pada teknik ini pencetakan dibuat untuk memperluas area bantalan gigi tiruan sebanyak mungkin tanpa mengganggu struktur pembatas saat berfungsi dan istirahat
        • Diperlukan sendok cetak individu dimana sendok cetak kontak pada daerah stress bearing dan daerah pendukung untuk memperluas area bantalan gigi tiruan sebanyak mungkin tanpa mengganggu untuk memperluas area bantalan gigi tiruan sebanyak mungkin tanpa mengganggu
        • Ketika membuat sendok cetak individu, selapis malam diadaptasikan pada daerah yang akan di relief, yang kemudian lapisan malam ini dihilangkan sehingga sendok cetak tidak akan kontak pada daerah yang di relief.

        teknik window

        teknik window

      • bahan cetak

        dengan viskositas rendah:

        • zinc oxide eugenol impression paste,
        • light body elastomer
  • Berdasarkan tujuan pencetakan

    • Primary / Preliminary Impression (cetak anatomis)

      Dibuat untuk tujuan diagnostik atau untuk pembuatan sendok cetak individu

    • Secondary Impression(working/final/master impression = cetak fungsional)

      • Mencetak Anatomis (Preliminary Impression)
        • Definisi

          Adalah mencetak rahang pasien sesuai dengan kondisi anatomisnya (mencetak pendahuluan).

          Untitled

        • Tujuan

          • membantu dalam mengevaluasi anatomi, kondisi residual ridge, digunakan untuk menegakkan diagnosa & rencana perawatan, pembuatan custom tray
        • alat & bahan:

          • Mangkuk karet
          • Spatula cetak
          • Stock Tray
          • Bahan cetak mukostatik (irreversible hydrocolloid/ alginat)
          • Gipsum tipe II
          • Air
          • Vibrator
      • Mencetak Fungsional (working/final/master impression)
        • Definisi

          mencetak rahang pasien setelah dilakukan perawatan pendahuluan (mouth preparation).

          • GTSL : persiapan pada gigi-gigi penyangga (mis.preparasi rest seat, guiding planes)
          • GTL : border molding
        • Tujuan

          untuk membuat model kerja yang akan digunakan dalam pembuatan GT

        • Prosedur

          Tahapan mencetak fungsional hampir sama dengan mencetak anatomis.

          • Yang membedakan adalah pada tahap mencetak fungsional operator melakukan Muscle Trimming → pasien diinstruksikan melakukan gerakan fungsional seperti saat border molding
        • alat & bahan:

          • Stock Tray
          • Custom tray
          • Spatula elastomer
          • Bahan cetak mukokompresif (elastomer : putty/heavy body & light body)
          • Gipsum tipe II-IV
          • Vibrator
          • Mangkuk karet & spatula cetak
        • Hal-hal yang harus diperhatikan saat mencetak fungsional

          • Area sulcus/tubercle yang dalam harus diisi lebih dahulu dengan bahan cetak (elastomer light-bodied)
          • Oklusal rest seat harus diberi bahan bahan cetak dahulu supaya detail cetakan akurat
          • Bila terdapat ruang interdental yang besar → block out/ penutupan dahulu agar tidak kesulitan saat melepas sendok cetak dari RM pasien → tidak ada undercut
          • Pada pasien yang memakai GTL → 24 jam sebelum pencetakan, pasien tidak diperbolehkan menggunakannnya untuk tissue rest.

          Untitled

        • Posisi

          • duduk pasien

            Untitled

            Untitled

          • mencetak

            • Posisi Mencetak RA

              Operator berada di samping kanan dan depan pasien lalu bergeser ke belakang pasien. RM pasien sejajar siku operator

            • Posisi Mencetak RB

              Operator berada di samping kanan dan depan pasien. RM pasien sejajar lantai & bahu operator

        • Instruksi pasien saat mencetak :

          • RA : bernafas melalui hidung
          • RB : lidah menyentuh ke palatum & menggerakkan lidah ke kanan-kiri serta menjulurkan lidah ke depan
          • Saat melepas sendok cetak dari RM dilakukan dengan satu gerakan mengungkit untuk mencegah distorsi & terlepasnya bahan cetak dari sendok cetak
        • Hasil cetakan dibersihkan menggunakan :

          • Water spray syringe & didesinfektan lalu dikeringkan dengan air spray syringe
          • Rasio P/W atau base /catalyst sesuai aturan pabrik, working time & setting time, recovery time
          • Teknik manipulasi yang digunakan
            • alginat : vigorous eight
            • elastomer light-bodied : memutar searah jarum jam
            • elastomer heavy-bodied : meremas
        • Hasil cetakan

          • Lengkap
          • Detail akurat jelas
          • Tidak porus
          • Tidak ada distorsi
          • Tidak ada void
          • Permukaan cetak halus
          • Bahan cetak tetap melekat pada sendok cetak
  • Berdasarkan tipe sendok cetak

    • Stock tray

      buatan pabrik, ada ukuran

      bergigi: ada sudut

      tidak bergigi: tidak bersudut

      Untitled

      Untitled

    • Custom tray

      • Untuk mendapatkan hasil pencetakan model kerja yang akurat maka dibutuhkan sendok cetak khusus yang dimensinya stabil & rigid dan tidak berubah saat terjadi penekanan pada saat mencetak.

      • Definisi

        Menurut Glossary of Prosthodontics Terms Custom Tray : “ an individualized impression tray made from a cast recovered from a preliminary impression. It is used in making a final impression”

      • Alat & Bahan

        • Model studi
        • CMS (Cold Mold Seal) atau bahan separator
        • Resin akrilik auto-polimerisasi
        • Vaselin / Petroleum jelly
        • Malam merah
        • Pisau model & pisau malam
        • Bunsen burner
        • Mangkuk akrilik & spatula semen
        • Glass lab
      • MACAM CUSTOM TRAY

        • Dengan wax spacer

          • umumnya pada kasus GTL & GTC

          • menggunakan base plate wax yang diaplikasikan pada model studi.

          • dibuat tissue stop pada regio C & M

            Outline wax spacer (spacer malam) mengikuti anatomical landmark rahang tidak bergigi & peripheral labial-bukal dibuat ± 2 mm di atas mukosa bergerak –tidak bergerak.

            Untitled

        • Tanpa wax spacer

        • Kegunaan spacer malam

          • Untuk menutup undercut pada permukaan anatomis rahang
          • Sebagai ruang/tempat bahan cetak saat mencetak fungsional
        • Tissue stopper :

          Sebagai panduan dalam pengembalian sendok cetak pada rongga mulut pasien.

        • OUTLINE CUSTOM TRAY

          Sayap labial mengikuti mukosa bergerak –tidak bergerak. Lekukan di area frenulum labialis, bukalis & lingualis

          • RA
            • Sayap bukal dimulai dari frenulum bukalis ke distal hingga hamular notch, melintasi palatum melalui daerah sekitar fovea palatina menuju hamular notch disisi lainnya dan diteruskan kesisi sebelahnya.
          • RB
            • Sayap bukal menutupi buccal shelf dari frenulum bukalis ke distal retromolar pad kanan & kiri
            • Sayap distolingual mrpkan kelanjutan dari bagian yang menutup retromolar pad & masuk ke dalam retromylohyoid spaces

          Untitled

          Untitled

  • Berdasarkan Teknik

    • Open-mouth methode

      Pergerakan otot dilakukan & dapat dilihat oleh operator/ dokter gigi. Dilakukan dalam kondisi mulut terbuka.

      Dengan teknik ini operator dapat mengontrol lebih baik

    • Closed-mouth

      • Pencetakan ini membutuhkan sendok cetak khusus dengan galengan gigit di atasnya. Pasien diminta untuk menggigit galengan gigit selama pencetakan.

      • Pasien dapat memanipulasi jaringan rongga mulutnya dengan menutup, meringis, menghisap, dan menelan untuk membentuk batas tepi.

      • Dokter gigi dapat membantu pergerakan bibir & pipi dengan tangan

      • Tahapan :

        1. Mencetak anatomis
        2. Membuat model studi
        3. Membuat individual tray
        4. Melakukan border molding
        5. Mencetak fungsional I → model kerja I
        6. Membuat galengan gigit dengan lempeng gigit akrilik (shellac)
        7. Penetapan gigit (MMR 1) → fiksasi
        8. Melakukan pencetakan fungsional II dengan metode closed- mouth
        9. Model kerja II
        10. Penetapan Gigit II
        11. Mounting model dalam articulator dan tahapan selanjutnya

        Untitled

        Untitled

  • Berdasarkan bahan yang digunakan

    • Reversible Hydrocolloid Impression (agar)

      Untitled

    • Irreversible Hydrocolloid Impression (alginat)

      Untitled

    • Modeling Plastic Impression (Impression compound)

    • Plaster Impression

    • Wax Impression

    • Silicone Impression

    • Thiokol rubber impression (Polysulphide)

  • Referensi :

    1.Text Book of Complete Denture, Plummer 2. Neill DJ. Nairn RI. Complete Denture Prosthetics. 3rd edition. 3. Kresnoadi U, Rostiny. Closed mouth method with dynamic and muco compressive impression on upper and lower jaw flat ridges for aid full denture retention. Dent.J.(Maj.Ked.Gigi), Vol.40.No.4 October-Desember 2007: 194-195

Post a Comment

© Copyright 2019 DENTSIVE: materi dan soal kedokteran gigi

Form WhatsApp

This order requires the WhatsApp application.

Order now