Pemeriksaan TMJ Pada Anak

• TMJ (Temporo Mandibular Joint)

  • Terletak tepat di bawah telinga kiri dan kanan
  • TMJ atau sendi rahang adalah sendi yang menghubungkan temporal dan mandibula, dilapisi oleh lapisan tipis dari kartilago dan dipisahkan oleh diskus
  • Merupakan sendi yang bilateral dan sangat kompleks, karena membuka dan menutup, bergeser ke anterior dan posterior, dan dari sisi yang satu ke yang lain seperti engsel
  • Berperan penting dalam fungsi pengunyahan, menelan dan bicara

• Anatomi TMJ

  Sendi rahang (TMJ) terdiri dari otot, ligamen dan tulang. Beberapa bagian yang terpenting yaitu :

  • Kondilus mandibula

    berbentuk elips dan terletak di puncak leher mandibula kiri dan kanan, bekerja sebagai poros dari pergerakan mandibula

  • Diskus artikularis

    terletak diantara kondilus mandibula dan fossa glenoidalis.

    berbentuk oval dan terdiri dari jar. ikat fibrous, melekat pada capsul articularis

    • menjaga agar kranium dan mandibula tidak bergesekan
    • Diskus ini terbagi dalam 3 bagian berdasarkan ketebalannya. Bagian tengah adalah bagian paling tipis yang disebut zona intermediate. Zona ini memisahkan bagian yang lebih tebal yaitu anterior dan posterior band

  • Fossa glenoidalis

    kondilus mandibula membentuk persendian dengan bagian tulang temporal pada dasar cranium. Bagian dari tulang temporal ini berbentuk cekungan yang disebut fossa glenoidalis.

    Struktur ini tidak dapat menahan beban yang besar karena ukurannya yang tipis

  • Kapsul sendi

    menutupi diskus artikularis. Kapsul ini pada bag atas menempel pada fossa glenoidalis dan eminensia artikularis. Pada bag bawah menempel pada kondilus.

    • Fungsi
      • menahan segala tekanan dari arah medial, lateral, atau inferior
      • mempertahankan cairan sinovial

  • Ligamen-ligamen sendi

    ada 3 ligamen yang berkaitan dengan TMJ, yaitu ligamen temporomandibula, sphenomandibula dan stylomandibula

  • Otot-otot mastikasi

    TMJ dikontrol oleh otot terutama otot pengunyahan/ mastikasi yaitu otot masseter, otot temporalis, pterygoideus lateralis dan pterygoideus medialis

    • Tekanan yang berlebih pada TMJ menyebabkan kerusakan struktur sendi / mengganggu hubungan fungsi normal antara kondilus, diskus dan eminensia yang akan menyebabkan rasa nyeri dan disfungsi

    

  

Disfungsi TMJ

• Etiologi

  • bad habit (tongue thrusting, menggigit-gigit kuku / pensil, mengisap jari )

  • Tanggal prematur gigi sulung posterior

    biasanya karena karies

  • OH buruk

    biasanya bakal jadi mengunyah 1 sisi, dan byk karang

  • Karies

  • Mengunyah satu sisi

  Pada anak jarang menimbulkan nyeri, tp bila dibiarkan akan terjadi disfungsi lebih lanjut dan menimbulkan keluhan nyeri saat membuka mulut, nyeri kepala / telinga

  

  biasanya di anak2 itu bukan suatu disorder (kecuali parah damagenya)

• Gejala kliking atau krepitasi

  Disfungsi TMJ dengan gejala kliking adalah adanya bunyi tunggal klik saat membuka atau menutup mulut

  • Gejala krepitasi

    adanya bunyi jamak krek yang mengganggu saat membuka atau menutup mulut

  • Pemeriksaan :

    • Palpasi

      meletakkan jari telunjuk pada liang telinga sambil ditekan, diraba kelancaran gerakan kondilus selama membuka dan menutup mulut atau dengan memasukkan jari kelingking pada external auditory mediatus

      

    • Auskultasi

      menggunakan stetoskop pada bagian lateral setiap sendi

      

• Gejala terbatas membuka mulut

  • Disfungsi TMJ dengan gejala keterbatasan pembukaan mulut adalah adanya perbedaan antara jarak interinsisal, yaitu jarak yang diukur dari incisal edge pada pembukaan mulut lebar secara perlahan pada saat rasa nyeri pertama muncul, dengan jarak interinsisal pembukaan lebar mulut maksimal

  • Pemeriksaan :

    • Instruksi px buka mulut perlahan sampai terasa nyeri yg pertama ukur jarak interinsisal dengan penggaris

      

    • Px buka mulut maksimal → ukur jarak interinsisalnya

    • Selisih kedua pengukuran = keterbatasan bukaan mulut

    

• Gejala deviasi dan defleksi

  • Disfungsi TMJ dengan gejala deviasi dan defleksi bukaan mulut adalah kelainan yang ditandai dengan pergeseran midline arah gerak mandibula saat membuka mulut

  • Deviasi

    ditandai dg pergeseran midline arah gerak mandibula pada saat pembukaan awal, namun di akhir bukaan mulut, gerak mandibula kembali ke midline

    

  • Defleksi

    ditandai dg pergeseran midline gerak mandibula dari awal sampai akhir bukaan mulut

    

• Gejala nyeri otot

  → biasanya jd penyerta (sudah ada kliking)

  • Disfungsi TMJ dengan gejala nyeri otot adalah adanya rasa nyeri dan ketidaknyamanan pada daerah otot yang diperiksa (otot temporalis, masseter, pterygoideus lateralis, pterygoideus medialis, trapezius, sternocleidomastoideus, servikalis posterior) saat dilakukan palpasi dan manipulasi fungsional
  • Pemeriksaan :

    • Teknik palpasi Okeson

      meletakkan jari telunjuk, tengah dan jari manis pada daerah otot yang diperiksa, menekan jari-jari tsb secara lembut dan tegas serta membentuk gerakan sirkular

      

• Pemeriksaan Intra Oral

  Pemeriksaan rongga mulut secara menyeluruh untuk mengetahui kapasitas fungsional dari gigi geligi seperti

  • Hubungan oklusi

  • Freeway space

  • Overjet dan overbite

  • Gigi yang tanggal

  • Atrisi dan abrasi

    bruksism → lihat polanya, apakah bad habis/psikologis

  • Kontak prematur

    tumpatan/crown overhanging

• Pemeriksaan Radiografik

  • Anatomi TMJ menimbulkan kesulitan teknis dalam memperoleh gambaran radiografik yang akurat karena ada superimpose dengan struktur tulang kranial

  • Transcranial

    teknik konvesional standar radiografi sendi temporomandibula yang umum digunakan untuk menunjang diagnosis

    bisa tuk anak2 dan dewasa

    • untuk melihat

      aspek lateral dari:

      • fossa gleinodalis
      • eminensia artikularis
      • ruang sendi
      • kepala condylus

    • Indikasi

      • nyeri sendiri
      • kliking
      • dislokasi

    

  • Transpharyngeal

    klo agak parah pake ini (dalam)

    • untuk melihat

      aspek lateral

      • kepala dan leher condylus
      • permukaan artikularis

    • Indikasi

      • kasus TMJ pain and dysfunction syndrome
      • kelainan sendi osteoarthritis dan rheumatoid arthritis
      • kista
      • tumor
      • fraktur leher dan kepala condylus

      

  • Panoramik

    tidak disarankan

    • daerah TMJ yang terlihat

      tampak alteral kedua

      kepala condylus terletak pada daerah penyinaran

    • Detail gambaran yang dihasilkan lebih buruk dibanding proyeksi lainnya

  • Tomography

    paling bagus krn detil (3D), hrs konsum protein lebih banyak (dibatasi foto 3x)

    • melihat
      • fossa glenoidalis
      • eminensia artikularis
      • ruang sendi dan kepala condylus

    Pemeriksaan radiografis konvensional terbaik untuk TMJ (kasus trismus), menghasilkan gambaran TMJ dengan morfologi sendi yang sebenarnya

    • kekurangan
      • dosis radiasi yang sangat tinggi
      • hanya memperlihatkan gambaran terbaik di bagian tengah sendi